Liburan @Sentul City

     Kali ini saya akan membahas liburan Lebaran kemarin (Agustus 2013). Liburan Lebaran kali ini cukup panjang, karena termasuk HARPITNAS...rata-rata kantor-kantor di Jakarta telah meliburkan karyawannya 3 hari sebelumnya, jadi kalau diakumulasi liburannya 1 minggu penuh, bahkan lebih.

Jujur, sebagai orang Jakarta yang tidak punya kampung....saat-saat ini adalah saat-saat dimana kita bisa menikmati Jakarta dengan lebih nyaman. Nyaman dalam artian jalan-jalan lebih sepi/lancar, kerumunan orang di tempat-tempat umum cenderung lebih beradab, dll.

     Kali ini yang saya mau angkat adalah liburan saya ke daerah Sentul City, di kawasan Sentul, Bogor.

Kenapa saya bahas?

Saya cukup terpesona dengan fasilitas yang ada/disediakan oleh Sentul City sebagai pengembang.

Memang ada apa saja?

Saya coba merangkum/mencari informasi beberapa tempat-tempat menarik di sekitar area sentul City ini, yaitu :

1. Ah Poong

    Tempat makan yang sekarang lagi trend, karena menyuguhkan sensasi makan dengan 

    ditemani indahnya pemandangan sungai Cikeas.

2. The Jungle

     Water park yang mengusung konsep edutainment dan rekreasi keluarga.

3. Jungle Land

     Tempat bermain (seperti D*fan), terbesar di Indonesia

4. Curug Bidadari/Air terjun Bojongkoneng

     Air terjun alami dengan kolam pemandian dibawahnya (buatan). Air terjun ini berada di

     komplek Sentul Paradise Park.

5. Taman Budaya

     Namanya memang kurang "mengundang" minat kita untuk berkunjung. Konsep utamanya 

     memang tempat budaya/culture center (kalau dilihat dari websitenya, ada pelatian seperti 

     membatik, melukis, dan membuat kerajinan dari keramik.

     Tapi selain sebagai tempat budaya, area taman budaya ini juga menyuguhkan konsep

     rekreasi, karena ada tempat makan/foodcourt yang cukup nyaman bagi keluarga, dan yang

     lebih menarik lagi adalah adanya tempat bermain anak seperti Outbond, Trampolin, Play

     Ground anak, Berkuda, Lapangan seukuran lapangan bola, becak mini, tricycle.

6. Taman bermain (*lupa namanya)

     Posisinya tepat berada di depan Taman Budaya. Masuk ke area bermain dikenakan biaya,

     tapi jangan kuatir HTM nya hanya Rp 8000,- dan didalamnya ada bebagai sarana

     permainan anak, seperti sepeda monorail (track nya di atas), boom-boom car, bouncing 

     land, dll.

     Setiap permainan dikenakan biaya lagi, kurang tahu harga setiap permainannya. Karena 

     kebetulan saya hanya mencoba satu permainan, yaitu sepeda monorail dengan harga tiket

     Rp 6000,-.

     Untuk harga tiap permainan saya tidak yakin apakah untuk hari biasa dikenakan biaya 

     segitu, karena memang tidak ada papan informasi yang menerangkan harganya.

7. Pine forest

    Seperti hutan cemara, cocok untuk hiking dan tracking.

8. Sepeda-an

    Banyak peng-gila sepeda juga melakukan/menyalurkan hobinya di area ini.

     Tapi saya tidak akan membahas semua tujuan wisata di atas, secara saya tidak mengunjungi semua lokasi wisata tersebut.

Saya akan membahas hanya Taman Budaya dan Ah Poong.

Taman Budaya dan Ah Poong, ini terletak di dalam area/kompleks dari Sentul City. Jadi sudah pasti apabila ingin mencapai tujuan tersebut maka, kita harus tahu dimana letak dari Sentul City itu sendiri.
Sentul City, apabila kita dari arah Jakarta, ambil ke arah tol Jagorawi (tol yang ke arah Bogor), lalu kita keluar di pintu Sentul City/Sentul Selatan, lalu belok ke kiri.

Untuk Ah Poong, 
Bunderan/perempatan pertama belok ke kanan (dekat Mesjid Andalusia, kalau tidak salah), dan saran saya :

1. Apabila datang hari Sabtu/Minggu, pada saat jam makan pula,
    Maka lebih enak parkir di kantor marketing, tapi kita harus berjalan agak sedikit jauh. Tapi
    Jangan kuatir kita akan melewati tangga yang cukup panjang, dan disuguhkan dengan 
    pemandangan Eco Park yang cukup menarik.

2. Datang sebelum waktu jam makan,
    Karena akan penuh sekali.

3. Waktu yang tepat adalah sore hari (sebelum malam),
    Karena kalau siang agak panas, kalau malam kurang bisa menikmati pemandangan dan 
    tidak bisa mencoba ber-perahu.

Jangan lupa juga nikmati Eco Park nya, karena ada beberapa spot yang cukup menarik untuk ber-foto ria, dan ada beberapa mainan yang bisa dinikmati oleh putra-putri kita.

Untuk Taman Budaya,
Dari Bunderan/perempatan pertama, kita lurus terus.....lokasi agak jauh (bisa 5 km-an), mengikuti petunjuk yang disediakan.
Arah lokasi Taman Budaya ini ada di sebelah kanan jalan utama, setelah belok kanan masuk ke area parkir (ambil tiket parkir, karena parkir berbayar). Area Taman Budaya berada di sebelah kiri (setelah masuk gate parkir), jangan salah karena area Taman Budaya ini agak menjorok kedalam, sehingga sulit dilihat.
Kita akan lebih mudah menemukan area bermain di sebelah kanan kita, saya lupa nama area bermain ini.

Yang jelas untuk masuk ke area bermain (yang di sebelah kanan) ini adalah sebesar Rp 8000,- dan akan dikenakan biaya lagi untuk setiap permainan didalamnya. Setidaknya saya dikenakan rata-rata Rp 6000,- /permainan (waktu libur Lebaran 2013), tidak tahu kalau hari biasa/bukan hari besar.
Area bermain disini cukup besar dan cukup beragam jenis permainannya, ada sepeda monorail (rel nya berada di atas), boom-boom car, bouncing land, play ground anak, etc, dan menariknya lagi taman nya luas sehingga kita bisa piknik disini :)

Dan untuk Taman Budaya nya sendiri, lebih nyaman (menurut saya), tidak dikenakan biaya masuk alias free....disana ada food court yang menyediakan berbagai macam makanan/minuman, ada kopi O*y, dengan tempat duduk yang nyaman.
Di depan area makan tersebut kita bisa melihat dan menemukan area bermain anak, diantaranya trampolin, berkuda, playground anak, outbound area (masing-masing permainan akan dikenakan biaya).

Menurut saya, tempat ini lebih cocok untuk keluarga, dimana orang tua bisa menemani anak-anaknya bermain dengan santai sambil bercengkrama, minum, makan, tanpa menimbulkan rasa khawatir, karena anak-anak masih bisa di lihat dan di monitor.

See you on my next trip berikutnya saya ingin mencoba Curug Bidadari, mudah-mudahan kesampaian.