Baik, akan saya lanjutkan cerita saya jalan-jalan ke Kuala Lumpur pada hari ke-2.....
Sebenarnya saya sudah menyusun sedemikian rupa jadwal saya selama 3 hari 2 malam di KL ini, tapi memang keadaan yang terjadi tidak bisa dihindarkan...terutama apabila mengajak anak kecil (anak saya baru 2 tahun) yang notabene tidak bisa di prediksi mood nya.
Entah mengapa anak saya ini tiba-tiba mengalami pilek, agak diare, tidak mau makan, dan memiliki mood yang tidak baik (lebih sering ngambek dari biasanya).
Ya sudah, seluruh rencana berubah total, mengikuti kemampuan anak saya....padahal jadwal hari ke-2 ini saya sudah merencanakan untuk ke Batu Caves.
Mengapa Batu Caves?
Sebenarnya ada 1 tempat yang paling/lebih populer dibanding Batu Caves dan KL itu sendiri, apabila kita travelling ke Malaysia, yaitu Genting Highland.
Genting Highland ini memang dibuat/disiapkan oleh negara Malaysia sebagai tempat tujuan pariwisata di Malaysia, jadi memang tempat ini menjadi tempat yang sangat populer bagi traveller yang pergi ke Malaysia.
Tapi Genting Highland ini letaknya di luar KL, kalau tidak salah memakan waktu sekitar 1 - 1,5 jam perjalanan dengan menggunakan bis.
Nah, Batu Caves ini letaknya lebih dekat dengan KL (sudah pasti memakan waktu lebih cepat untuk sampai disini) dan kita bisa menggunkan transportasi kereta komuter, selain menggunakan bis.
Di Batu Caves ini ada patung budha yang sangat besar, dan memilki pemandangan alam yang indah.
Jadi antara Batu Caves dengan Genting Highland, memiliki kelebihannya masing-masing. Batu Caves lebih ke pariwisata alam dan agama (karena sebenarnya Batu Caves juga digunakan sebagai tempat ibadah dan acara keagaman), dan Genting Highland lebih ke pariwisata hiburan (mall, arena bermain, casino, etc)
Balik ke cerita saya, akhirnya rencana ke Bukit Cave pun harus dibatalkan...sehingga saya memutuskan untuk pergi berbelanja oleh-oleh terlebih dulu.
Kami sudah merencanakan oleh-oleh yang akan kami bawa ke tanah air adalah berupa makanan-makanan kecil khas Malaysia.
Seperti kita tahu di Jakarta/Indonesia juga banyak beredar makanan kecil khas Malaysia yang beredar, dan yang lebih mengherankan lagi adalah harganya yang bisa lebih murah dari makanan kecil yang berasal dari dalam negri.
Jadi kami berpendapat, kalau di Jakarta saja murah, apalagi kalau beli langsung di negara tempat asal nya.
Setelah mencari-cari informasi melalui internet, kami menemukan Hypermart Mydin. Ini adalah Hypermart local Malaysia, kalau di Indonesia seperti Makro.
Rupanya acara belanja oleh-oleh berlangsung seru, karena semua yang ada di Mydin menarik perhatian kita semua....jadi memang harus benar-benar kuat mengerem napsu belanja.
Benar saja, ketika sudah sampai di depan kasir dan selsai berhitung.....waaaalah, total harga yang harus kita keluarkan sekitar 500rb sendiri hanya untuk oleh-oleh berupa makanan kecil khas Malaysia.
Dan rupanya tas yang sudah kami siapkan khusus untuk membawa oleh-oleh ini sampai tidak muat. Ampuuun, maksud hati supaya mudah membawa nya dengan menggunakan tas, malah kita juga direpotkan kembali dengan bawaan yang lumayan banyak.
Selesai belanja oleh-oleh, kami memutuskan pulang ke hotel...karena anak sudah agak rewel lagi, karena memang sudah waktu nya dia untuk menunaikan kegiatan tidur siang nya.
Sampai di hotel kami langsung bersih-bersih, istirahat sambil makan siang, dan kami akhirnya tidur siang semua (termasuk saya dan istri).
Dua jam berselang kami telah segar kembali, dan siap untuk melanjutkan sisa waktu di hari ke-dua di KL ini. Dan tujuan berikutnya adalah jalan-jalan di KLCC.
KLCC ini sebenarnya adalah komplek terpadu yang didalamnya terdiri dari beberapa lokasi/area tujuan, ada Mall, water fountain park, water park, playground park, Petronas twin tower, education entertainment (Aquaria dan Petrosains).
Jadi menurut saya KLCC ini harus menjadi agenda wajib pelancong yang berkunjung ke KL, karena dalam 1 area kita mendapatkan banyak tujuan tempat, terutama icon Malaysia yaitu Petronas Twin Tower.
Rasanya memang belum ke Malaysia kalau belum melihat Petronas Twin Tower ini, dan tentu saja berfoto (sesion yang harus dilakukan).
Tapi ada 3 tempat yang paling menarik bagi kami sekeluarga dan kami sangat merekomendasikan ke-3 tempat ini, yaitu :
1. Water fountain park
Letaknya bisa kita temukan tepat di pintu keluar belakang Suria Mall.
Jadi kalau kita datang dari arah stasiun MRT KLCC (memang cara paling tepat untuk
sampai ke KLCC adalah menggunakan MRT, dan turun di stasiun MRT KLCC), masuk
ke Suria Mall, menuju ke meja Information, lalu naik 1 lantai, maka kita akan langsung
menghadap ke arah pintu keluar, dan menuju ke area open space.
Water fountain park ini tepat berada di pintu ke luar Suria Mall.
2. Water park
Letaknya agak ke belakang, dari area water fountain park ini kita masih terus jalan ke
arah belakang.
Water park ini sangat cocok untuk anak-anak kita bermain air (bukan kolam renang),
karena ketinggian air hanya sebatas lutut orang dewasa. Area water park ini dilengkapi ju
ga dengan air terjun buatan, sehingga membuat anak-anak senang bermain air.
tenance, jadi tidak bisa digunakan sementara.
Dan water park kembali dibuka besok harinya (dan ini menjadi agenda pertama kami
untuk besok, di hari terakhir kami di KL).
3. Playground park
Letaknya tepat bersebelahan dengan water park, jadi anak-anak bisa puas bermain...se
telah puas bermain air, bisa langsung bermain di playground nya, atau sebaliknya.
Dan yang paling menyenangkan bagi kami adalah semua fasilitas tersebut disediakan oleh pemerintah Malaysia, GRATIS.
Beginilah memang salah satu ciri negara maju, fasilitas umum dikelola dengan baik, sehingga suasana menjadi bersih, aman, nyaman, dan bisa digunakan oleh seluruh masyarakat.
Saya menyarankan juga kalau ke KLCC ini harus 2 kali, pada saat siang/sore hari dan pada saat malam hari.
Karena suasana malam hari akan sangat berbeda dengan siang hari, karena ditambah dengan kecantikan dari cahaya-cahaya lampu.
Dan ada pertunjukan water fountain (kalau tidak salah waktu itu sekitar jam 8 malam).
Sehabis puas melihat keindahan KLCC di waktu sore dan malam hari, tak terasa waktu telah menunjukan jam 09.00 PM, dan perut sudah mulai bergejolak....akhirnya kami memutuskan makan di dalam Suria Mall, dan akhirnya pilihan jatuh ke KFC (huahahah, jauh-jauh ke KL mentoknya makan KFC), dengan perhitungan biaya yang tidak terlalu mahal.
Sehabis makan, kami bergegas pulang dan beristirahat, untuk menyiapkan tenaga untuk hari terakhir di KL.
No comments:
Post a Comment